Yulistar
BENGKALIS - Kekecewaan pemanfaat atau nasabah akhirnya terpuaskan dengan diberikannya haknya yang sebelumnya Unit Usaha Simpan Pinjam Insani (USP Insani) Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Setiapati Desa Kelapapati telah menganulir hadiah utama ke tiga nasabah Nabila Fitri juga anggota PWI Bengkalis. Mediasi atau pertemuan yang dilakukan kantor PWI Bengkalis. Rabu.(30/03).
TSM Iqbal, Waka PWI Bengkalis pimpin mediasi yang di hadiri Direktur BumDes Setiapati, Rudi Harsono. Pengawas BumDes Risman Junaidi dan pengurus BumDes Setiapati juga Pendamping desa Ekonomi, Tri Nanda Putri. Tidak tampak hadir ketua USP Insani Arfan.
Iqbal, menyatakan Kantor PWI Bengkalis terbuka bagi siapa saja warga atau kelompok warga yang ingin meminta bantuan baik publikasi juga hal hal berhubungan dengan permasalahan yang dihadapi mereka.
"Walaupun Nabila Fitri pengurus PWI Bengkalis yang saat ini mendapat permasalahan atas keputusan sepihak USP Insani yang sebelumnya kita meminta keterangan langsung dan memberitakan di media online, kami atau Kantor PWI Bengkalis juga terbuka menerima permasalahan atau keluhan keluhan masyarakat, " kata TSM Iqbal.
Pihak BumDes Setiapati dalam sambutannya mengapresiasi PWI Bengkalis yang sudah ikut membantu dan turut serta menyelesaikan permasalahan yang dihadapi pemanfaat atau nasabah USP Insani.
" Saya selaku direktur BumDes Setiapati sebelumnya bersama sama pengurus melakukan rapat dan memutuskan mengembalikan hak Nabila Fitri mendapatkan hadiah utama ke tiga tersebut dengan nilai yang sama dan meminta maaf atas kejadian tersebut dan kami ucapkan terimakasih kepada PWI Bengkalis yang sudah ikut membantu penyelesaian yang dihadapi pemanfaat atau nasabah, " kata Rudi Harsono, Direktur BumDes Setiapati Desa Kelapapati.
Hal yang sama ditambahkan Pengawas BumDes Setiapati, Risman Junaidi yang mengatakan akan mengevaluasi aturan aturan yang ada di USP Insani dan Hak Pemanfaat harus di utamakan.
" Kami akan mengevaluasi USP Insani dan akan membuat peraturan peraturan yang tidak memberatkan pemanfaat atas permasalahan yang dihadapi Nabila Fitri ini menjadi pembelajaran buat kami pengelola dan juga berterima kasih atas kepedulian teman - teman dari PWI dan kita akan berusaha nasabah nasabah tidak dirugikan lagi, " ungkap Pengawas BumDes Setiapati.
Kekecewaan Pemanfaat USP Insani, Nabila Fitri sudah terobati yang hadir dalam pertemuan di Kantor PWI Bengkalis. Baru selesai menjalankan Isoman karena dinyatakan positif Covid-19.
" Saya ucapkan terima kepada BumDes Setiapati yang sudah mengembalikan hak saya berupa hadiah utama ke tiga tersebut dan juga teman-teman seprofesi di PWI Bengkalis yang ikut peduli atas permasalahan yang saya hadapi. Dan ada ganjalan dalam hati saya sampai hari ini terhadap Arfan masih memblokir no Hp saya. Selama ini setiap awal bulan angsuran saya transfer dan langsung mengirim ke Hp Arfan karena di blokir tidak bisa lagi, " kata Nabila Fitri.
BumDes Setiapati menanggapi keluhan Nabila Fitri dan secepatnya akan membuka blokir Hp Manajer USP Insani.
" Kami saat ini khusus USP Insani sedang memindahkan barang barang ke kantor yang baru, atas ketidak hadiran Arfan kami minta maaf dan permasalahan Nabila Fitri dengan Arfan secepatnya kami selesaikan, " kata Rudi Harsono.
Dalam pertemuan tersebut pengurus BumDes Setiapati berharap kerjasama kedepannya bersama sama PWI Bengkalis terutama pemberitaan kemajuan BumDes Setiapati baik program kerja tiap-tiap unit usaha juga peningkatan kehidupan atau ekonomi pemanfaat atau nasabah.
Tri Nanda Putri, Pendamping Desa Ekonomi mengatakan, " Kerjasama antara BumDes Setiapati dan PWI dalam pemberitaan yang positif dan kemajuan - kemajuan unit-unit usaha di BumDes Setiapati bisa di publikasikan akan memotivasi kita bisa munculnya penggerak ekonomi masyarakat di desa Kelapapati khususnya, " kata Puput.
Setelah berakhirnya pertemuan tersebut pengurus BumDes dan PWI Bengkalis melakukan foto bersama dan Nabila Fitri melalui perwakilan keluarganya juga menerima hadiah utama ke tiga berupa sepeda gunung di kantor USP Insani Kelapapati.(yulistar)
Updates. 
